Inewsrakyat.com (Rohani Kristen) Bertempat di aula Halilintar,Jalan Kabanjahe-Berastagi;Jumat 23 Desember 2022 Natal bersama Yayasan Terang Injil diawali nyanyian pujian “Kami Majus dari Timur”, “Dunia gemar dan bersoraklah” dan drama singkat dibawakan pemuda .Dan pada khotbahnya Ev.Pujanderi Tarigan M.Th mengusung tema “Guna apakah adanya Natal?:”
Tujuh ratus tahun sebelum terjadi telah dituliskan bagaimana cerita tentang kelahiran Tuhan Yesus dan ada 600 (enam ratus)nubuatan mulai dari Kitab Kejadian sampai Maleaki dituliskan tentang kelahiran Tuhan Yesus dalam waktu yang tepat,dituliskan nama-Nya,misi-Nya.Imanuel:I adalah in(di dalam),Manu (manusia);El Elohim(Allah).
Allah yang menciptakan langit dan bumi ,yang menciptakan “Terang”,menjadikan manusia seturut “gambar dan rupa Allah”,sungguh Agung itu telah berdarah,berdaging.Setelah berdosa manusia telah “buat rohani”.Siapakah yang dapat mencelikkan “kebutaan rohani itu?”
James Irwin yang diutus Presiden Richard G.Nelson, yang sibuk dalam cita-citanya sampai di bulan,ternyata setelah sampai di bulan,semua peralatan mati semua selama 3 hari.
Teringatlah James ini Mazmur 121:1 Aku melayangkan mataku ke gunung -gunung dari manakah akan datang pertolonganku?
Apollo 15 yang sangat berjaya dan sukses itu, semuanya merasa bangga tapi James Irwin tidak bersukacita katanya:”Bukan manusia ke bulan yang penting tapi bagaimana Allah yang di Surga turun ke bumi menjadi manusia.
Sejak saat itu James terus mengabarkan Injil.Johanes 1:14 Firman itu telah menjadi manusia dan diam diantara kita,dan kita telah melihat kemuliaan-Nya,yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa,penuh kasih karunia dan kebenaran.
Kita baca bersama Lukas 2:1-7,setelahnya dilanjutkan:Agustus pemerintah Roma yang paling berkuasa, seluruh dunia takluk kepadanya.Kaisar Agustus dalam bahasa Latin artinya “yang dimuliakan”.
Bagi bangsa Israel ,lebih baik mati menyebut “yang dimuliakan” kepada manusia, selain hanya kepada TUHAN.
Biasanya kalau sensus dapat diwakilkan kepada lelaki saja,tetapi Yusuf membawa Maria.Agar kalau tiba waktunya melahirkan Yusuf ingin mendampingi Maria dan Mariapun taat (inilah konsep Alkitab),istri harus taat kepada suami.
Setiap orang percaya dan diselamatkan pasti berhubungan dengan Tuhan,ada tangan Tuhan yang “merenda “dan menenun kisah kehidupan kita.
Kita baca dalam ayat 7 ini:
Mengapa harus dibungkus dengan kain lampin,dan dibaringkan dalam palingan??!! KARENA TIDAK ADA TEMPAT–Inilah masalah hidup kita
Elohu pencipta langit dan bumi yang datang ke dunia yang diciptakan-Nya, TIDAK ADA TEMPAT–di penginapan itu penuh dengan “PESTA PORA”.Apakah yang memenuhi batin kita??,SUDAH PENUH!..Penuh dengan gaget kah?,
penuh dengan kekuasaan kah?,penuh dengan jabatan kah?,penuh dengan duit kah?,penuh dengan seremoni kah?–TIDAK ADA TEMPAT YESUS BERDIAM DIHATI KITA– Pada saat itu “yang dimuliakan” oleh manusia adalah Kaisar Agustus!!,sehingga “YANG DIBARINGKAN DI DALAM PALUNGAN,ANAK ALLAH,TIDAK ADA TEMPAT “
Dosa sumbernya,dosa telah berurat dan berakar!!!
ALLAH memperkenalkan diri-Nya kepada Musa di tanah Median ,kalau nanti berjumpa dengan Firaun,”AKU adalah AKU sampai selamanya.
Kemuliaan ada di dalam AKU,Roma 6:6 Karena kita tahu,bahwa manusia lama kita telah turut disalibkan,supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya,agar jangan kita menambahkan diri lagi kepada dosa.
Kita mirip dengan Kaisar Agustus.Seluruh dosa melayani aku
aku tetapi Tuhan Yesus tidak mempertahankan Aku-Nya,IA adalah Yesus yang membuang Aku-Nya ,Yang Dimuliakan itu lahir dikandang domba yang hina dalam palungan.Filipi 2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia,IA telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati di kayu salib).
Dosa apakah yang telah kuperbuat yang melayani aku…aku..
Liturgi,tim doa,kerajinan ke gereja,dia pelepasan,persembahan,harta,jabatan,duit,TIDAK DAPAT MELEPASKAN….
1 Timotius 1:15 Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya:” Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa,” dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.
Manusia berdosa ketika ia diselamatkan pasti merasakan:” di antara mereka akulah paling berdosa”, sementara Allah itu Kudus Suci.
Pandanglah..Yesus datang ke dunia menyelesaikan dosa dunia.Segala yang ada di dunia tak dapat menyelesaikan dosa. “Sebab Anak Manusia yang disuruh Allah datang untuk menyelamatkan orang berdosa”.
Tuhan Yesus sanggup mengampuni dosa seluruh manusia .Sebagaimana Daud berkata:”Di dalam kandungan ibuku,aku telah berdosa”.
Roma 8:3 Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging telah dilakukan oleh Allah.Dengan jalan mengutus Anak-Nya sendiri dalam daging yang dikuasai dosa karena dosa,IA telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging.
Jonathan Edward khotbahnya 80% tentang Neraka.Mau mencoba merasakan Neraka:”Setelah pulang dari tempat ini,pulang ke rumah ,bakar rumahmu,berdiamlah di situ”,agar kamu merasakan adanya Neraka yang kekal itu.Jhon Mchatur berkata:”Kalau engkau mengasihi saudaramu,ceritakan lah Neraka”.
Ada Neraka,ada penghakiman.Dosa hinggap dalam diri manusia.Walau disembelih jutaan korban biri-biri tak dapat menyelesaikan dosa.Tuhan Yesus adalah “Jihat sejati”,DIA mati untuk orang berdosa.
Dosa manusia (Galatia 5:19-21) yang telah berurat,berakar bahkan berbuah ,Markus 7:21-22
Sebab dari dalam,dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan.Ay.22 perzinahan,keserakahan, kejahatan,kelicikan,hawa nafsu,iri hati,hujat, kesombongan,kebebalan.
Semua kita telah ditelan ‘dosa’.
Apakah engkau telah mengerti gunanya Natal?.Tanyakan kepada Tuhan Yesus:”Apakah aku bernyanyi,”O si kacang Koro (lagu Karo),menyenangkan hati Tuhan?”.Apakah yang Tuhan inginkan dalam hidupku?
Bagaimanakah Natalku ini?
Apakah karena semua orang begitu,aku juga harus begitu?
Tanyalah hatimu!.Pasti engkau,hancur hati!.Natal semakin sulit untuk mengabarkan Injil Kebenaran,karena pengkhotbah yang ditentukan adalah pengkhotbah yang “menyenangkan hatinya”,yang dianggap cocok “sor” untuknya.
“Tuhan Yesuslah yang datang ke dunia itu untuk “menebus umat manusia,mati disalibkan,bangkit pada hari yang ketiga dan akan datang Menghakimi orang yang hidup dan mati.Hanya DIA jalan untuk mendapatkan kehidupan kekal’ demikian Evanglis Pujanderi MTh menutup khotbahnya.
Kemudian ditutup dengan doa.
Dan kebaktian selesai,dilanjutkan nyanyian anak kecil ,saling bersalaman mengucapkan selamat Natal dan makan bersama.(Mita/INR)