Mengenyam Pendidikan Di Perguruan Tinggi,Memperluas Wawasanmu

pendidikan tingkat lanjut

Inewsrakyat.com (Pendidikan) Ketika hampir menyelesaikan masa SMU,apakah yang kamu pikirkan? Mencari pekerjaan karena orangtua juga tidak mampu menguliahkan?


Kalau aku memberimu sepenggal nasihat,dapatkan sebanyak mungkin pendidikan semampumu!
Kalau hal itu sepertinya berat bagimu setidaknya raihlah D2(Diploma 2).

Kata “kuliah”mempunyai dampak yang luas.Lanjutkanlah “PENDIDIKANMU” apapun itu usai SMU,entah fakultas teknik,sekolah militer,sekolah kejuruan, perguruan tinggi lokal,program belajar jarak jauh, pendidikan keguruan atau hal lain. Semua itu pilihan yang baik” ujar pak guru S.Barus S.Si yang mengajar di SMA SWASTA GBKP Kabanjahe tersebut.

Apakah kuliah itu sungguh berguna?

Memperkaya hidupmu!
Dari perkuliahan ketika membaca sebuah buku pasti menambah wawasan perbendaharaan kata,bagaimana metaforanya,simbolisme,pengembangan suatu tokoh.Juga semakin mengerti makna kehidupan.Tujuan kuliah bukan mendapatkan pekerjaan hebat.Tujuan utama kuliah adalah membentuk pikiran yang kuat,yang mengarah kepada kesadaran diri,dan peluang melayani yang lebih besar yang tanpa kita sadari mengarahkanmu pada pekerjaan yang lebih baik.

-Membuka lebih banyak peluang
Bayangkan ketika kamu membaca tentang satu pekerjaan di internet.Kamu suka dan mahir mengerjakannya.Kamu sangat ingin melamar dan dipanggil untuk pekerjaan tersebut.Akan tetapi,ketika kamu melanjutkan membaca,”Dibutuhkan gelar sarjana (S1) untuk mengisi lowongan tersebut.Pasti kamu sedih kan!Bisa saja kamu lebih memenuhi syarat untuk mendapatkan pekerjaan tersebut dibandingkan orang lain yang melamar,mereka tidak akan mempertimbangkan dirimu.Sekarang hampir semua pekerjaan diisi oleh orang yang memiliki gelar sarjana.Ada sih pengecualian,tapi tidak usah ambil resiko ya.

-Mendapatkan lebih banyak uang
Ya memang banyak hal penting selain uang,dan menjadi miskin tidak membuatmu malu.Tetapi secara umum mendapat lebih banyak uang tentu lebih banyak mendapatkan peluang,pilihan dan kesempatan untuk membantu orang lain.Dan mendapatkan beberapa bonus.Bisa saja kamu membandingkan pendidikan mereka yang hanya lulusan SMU dan mereka yang mengenyam pendidikan perkuliahan.
Misalnya ya spesialis komputer yang tidak lulus SMU digaji pada awal bekerja Rp 1.500.000,atau lebih sedikit,untuk yang lulus SMU

Baca Juga :  Dibawah Guyuran Hujan Perayaan Natal Betesda Tetap Berlangsung Kyusuk


digaji Rp 2.000.000.Bagaimana spesialis komputer yang sudah mendapatkan gelar sarjana pada awal bekerja saja sudah mendapatkan Rp 5.000.000 atau lebih dan bahkan bisa lebih tinggi lagi.Kalau rupiah-rupiah tersebut belum membuatmu yakin,bolehlah kamu tanyakan ke Statistik Biro Tenaga Kerja.

-Menambahkan peluang untuk sukses .
Bagi banyak remaja,apalagi dari keluarga kurang mampu, keluarga yang tidak memberikan dukungan mungkin agak sulit untuk melanjutkan perkuliahan.Zaman now ini tidak usah bimbang dan ragu.Lihat itu Sabrina,Sella,Sherin dan banyak lagi yang sekarang duduk di semester 1 ,ada yang kuliah di Malang ,Jogja,Sulawesi.Mereka ini semua memakai KIP (Kartu Indonesia Pintar) untuk perkuliahan mereka.Selain biaya kuliahnya ”gratis’ ditambah lagi biaya persemesteran diterima kisaran Rp 5.000.000 (lima juta rupiah).
Ayo…adakah alasan lain yang membuatmu untuk tidak kuliah.

-Pilihlah kampus yang tepat.
Perguruan tinggi mana yang tepat untukmu? Hanya kamu yang bisa menentukannya.Hanya kamu yang dapat memutuskan hendak kemana kamu kuliah,bukan hanya karena temanmu kuliah di situ kamu pun jadi ikut-ikutan.Jangan pilih perguruan tinggi yang suka mengadakan pesta,pertimbangkanlah: misalnya seberapa sulit untuk masuk ke sana,ranking perguruan tinggi itu,letaknya,kampus aslinya,biaya kuliahnya,kondisi asramanya dan kampusnya dikenal karena apa.Misalkan kamu berencana memperoleh gelar di bidang musik, daftarkan dirimu ke sebuah perguruan tinggi yang tepat adalah keputusan yang besar,karenanya pastikan atas semua pilihanmu.
Bagaimana ini?
Ngobol dengan orangtuamu.
Ngobrol dengan orang yang lagi kuliah disitu.Tanyai mereka suka atau tidak suka dengan kampusnya.Baca katalog-katalog kampus itu dan kunjungi situsnya.
Atau adakah kursus untuk peluang ke kampus yang kamu inginkan itu.

Berusaha diterima oleh kampus pilihanmu
Bagaimana bisa diterima di kampus pilihanmu?

Tanya hatimu seberapa besar keinginanmu?
-Skor test standar, berapa skor yang
distandarisasikan.

Baca Juga :  Mendidik Adalah Seni Merealisasikan Rasa Ingin Tahu Pikiran Generasi Muda


-Nilai :Berapa nilai rata-rata rapormu secara umum?


-Kegiatan ekstrakurikuler : Aktivis-aktivis apa yang kamu ikuti,misalnya olah raga,drama,OSIS,Gereja atau komunitas?


-Pelayanan :Apakah kamu pernah menjadi relawan demi tugas mulia?


-Surat rekomendasi dari seseorang


-Keahlian berkomunikasi:
Seberapa kamu bisa mengekspresikan diri dalam bentuk tulisan secara verbal (biasanya dalam wawancara).


Kalau kamu terlambat sadar dan berprestasi kurang baik di sekolah jangan berpikir kamu tidak bisa melakukannya.Pacu dirimu,kejar ketinggalanmu.Latih dirimu,kondisikan dirimu,fokuslah pada tujuanmu.Latihan berulang-ulang.Gapai cita-citamu “ujar pak guru Sedar Barus S.Si dengan semangat yang berapi-api.
(Mitha/INR)