inewsrakyat.com – Selama ini banyak pelaku usaha memiliki pola pikir yang mana harus punya lahan yang besar untuk menjalankan bisnis demi mendapatkan keuntungan besar pula.
Namun bagaimana kalau kita ingin membangun sebuah usaha namun hanya memiliki lahan yang sempit di lingkungan rumah,
Bisa gak ya? Apakah kita juga bisa meraup keuntungan besar dari lahan sempit ? tentunya pasti bisa dong , memiliki lahan sempit tidak menjadi kendala bagi kita untuk membuka sebuah usaha dan meraup omset yang besar.
Kalau kita orangnya pandai memanfaatkan situasi maka banyak sekali peluang usaha yang ditemukan untuk lahan sempit, dengan kerja keras dan kesabaran tentunya kita bisa berhasil mengelola usaha kecil dari lahan sempit
Nah, Apa ya ? ide bisnis yang bisa mendapatkan keuntungan dari lahan sempit. Tulisan ini khusus kamu yang memiliki lahan sempit dan kamu masih bingung ingin membuka usaha apa . Yuk, Wajib dibaca dan disimak beberapa ulasan ide bisnis yang memanfaatkan lahan sempit berikut ini.
- Tanaman Hidroponik
Untuk kamu yang punya hobi berkebun, sekarang tidak lagi harus memerlukan lahan yang luas, lahan sempit bisa dimanfaatkan menjadi kebun mini yang mampu menjadi peluang yang menghasilkan uang juga. Budidaya tanaman menggunakan metode hidroponik yang paling sering digunakan untuk berkebun lahan yang sempit
Tanaman Hidroponik adalah tanaman yang ditanam bukan menggunakan media tanah melainkan bisa dari sabut kelapa, pelet tanah liat Rockwool, Oasis Cubes, Perlit, Kerikil, Serat Kayu. Berkebun dengan Tanaman hidroponik biasanya ditanam dengan susunan vertikal atau horizontal sesuai kondisi lahan. Ini yang membuat hemat lahan tanam dan cocok untuk lahan sempit.
Kamu bisa menanam Brokoli, Terong, Sawi Hijau ,Strawberry ,Bayam ,Timun, Selada, Tomat, Cabe. Tanaman – tanaman ini juga memiliki permintaan yang besar loh dipasar.
Selain menjual hasil panen tanaman hidroponik, kamu bisa menjual bibit tanamannya secara online ataupun
Nah, tidak hanya menjual hasil panen dari tanaman hidroponik kamu juga bisa menjual bibit tanamannya secara online.
Dikutip dari pojokbisnis.com, seorang petani tanaman hidroponik, Yuliana dari Kota Bandung sukses menjalankan usaha tanaman hidroponik yang mendapatkan keuntungan sampai 75 juta yang berawal dari hobi berkebun.
Jika kamu memiliki hobi yang sama, tidak salah kamu mencoba ide usaha ini di lahan sempit kamu.
- Usaha Ternak Lobster Air Tawar
Tidak diragukan lagi kelezatan lobster air tawar ini, gurih dan tentunya kadar kolesterolnya yang sangat rendah cocok untuk semua kalangan masyarakat. Tahukah kamu ? Lobster Air Tawar memiliki permintaan ekspor yang tinggi di luar negeri seperti Jepang, Malaysia, Singapura, Amerika. Tentunya, ini menjadi peluang usaha yang sangat menguntungkan.
Pertanyaannya, Apakah bisa pelihara lobster di lahan yang sempit ?
Lobster Air Tawar salah satu hewan air yang bisa kembangbiakkan di lahan sempit loh. Perawatan lobster air tawar juga dinilai gampang . Hal yang perlu kamu persiapkan adalah
Bak Pembudidayaan, adalah hal yang wajib kamu punya untuk menampung lobster. Untuk dilahan yang kecil kamu bisa membangun bak pembudidayaan dengan menggunakan kolam terpal ukuran 2 m x 1 m x 0.5 m, atau aquarium ukuran 1 m x 1m x 1m.
Aerator, alat ini digunakan sebagai penyedia oksigen kepada lobster yang sangat penting untuk lobster. Banyaknya penggunaan aerator tergantung besar bak pembudidayaan
Pipa paralon, digunakan untuk sebagai rumah untuk lobster, penggunaan pipa paralon harus disesuaikan dengan ukuran lobster, ya
Untuk pemberian pakan lobster juga cukup mudah, kamu bisa memberikan pakan pelet, tepung ikan runcah, kacang – kacangan, sayur – sayuran daphnia,cacing sutra.
Pada usia 6 – 8 bulan dengan berat 100 gr, lobster sudah bisa kamu panen dan kamu bisa menjual harga lobster air tawar dipasaran sekitar Rp. 100.000 – Rp. 200.000 per kilo
Untuk pakan lobster sendiri cukup mudah didapat kamu bisa memberikan pelet, cacing sutra dan daphnia, tepung ikan, ikan runcah, kacang – kacangan, dan sayur – sayuran. Setelah usia 6 hingga 8 bulan dengan berat 100 gr, lobster kamu bisa sudah panen dan jual dipasaran dengan kirasan harga Rp. 100.000 – Rp.200.000
- Budidaya Cacing
Jangan salah sangka dulu, hewan geliat kecil ini tidak bisa membuat kita kaya. Cacing, hewan invertebrata yang kaya protein ini memiliki permintaan tinggi di berbagai bidang seperti kecantikan, pertanian, perikanan, peternakan bahkan untuk bidang kecantikan.
Hingga kotoran cacing ini bisa dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman . Dengan kondisi ini pastinya mengembangbiakkan cacing adalah usaha yang menjanjikan.
Pembudidayaan cacing tidak terlalu susah, kamu tidak perlu terlalu sering membeli bibit cacing karena cacing bertelur dengan sendirinya oleh karena itu pembudidaya tidak perlu melakukan proses perkawinan cacing
Pembuatan kandang cacing dapat dibangun dengan kotak kayu ataupun kotak bekas kemasan disusun secara bertingkat sehingga pas di lahan sempit,
Pakan untuk cacing juga cukup mudah ditemukan, kamu cukup memberikan sayur mayur yang sudah layu ataupun yang sudah mulai busuk.
Cacing sudah bisa dipanen dalam kurun waktu 40 hari dan bisa di distribusikan kepada konsumen.
Dikutip dari media online kompas.com, cerita sukses petani cacing berasal dari Magelang, Joko Siswanto yang berhasil mendapatkan keuntungan Rp. 500 juta setiap bulannya dengan menjadi pemasok utama cacing di beberapa perusahaan farmasi dan usaha peternakan.
Bagaimana ? Menggiurkan bukan ? Perawatan dan pengembangbiakan yang mudah, murah serta permintaan pasar selalu tinggi. Ide ini wajib kamu coba untuk memanfaatkan lahan sempit.
4. Ternak Kambing
Siapa yang tidak suka daging kambing, berbagai olahan daging kambing pastinya disukai oleh setiap lapisan masyarakat. Selain dagingnya, susunya pun tak kalah populer.
Susu kambing yang memiliki sejuta manfaat bagi tubuh manusia pastinya sangat banyak diburu. Bahkan kotorannya saja banyak yang cari untuk kebutuhan para petani untuk pupuk tanaman mereka.
Ditambah lagi, kambing pasti paling banyak dicari saat Hari Raya Haji dan acara – acara Aqiqah. Wah ! Peluang Bisnis yang bagus ini.
Beternak kambing juga tidak perlu modal yang begitu besar dan perawatannya juga terbilang gampang,kamu bisa memulai dengan memelihara sekitar 4 – 5 ekor kambing. perkembangbiakan kambing juga dinilai relatif cepat dan 1 indukan kambing bisa memiliki 1- 4 ekor
Apakah bisa ternak kambing di lahan yang sempit? Untuk lahan tenak kambing kamu bisa memulai dengan lahan sebesar 5 meter. Hal yang terpenting dari pengembangbiakan kambing adalah kebersihan kandang itu sendiri. Kandang yang kotor akan dengan sangat mudah membuat kambing sakit dan tentunya gagal dalam memelihara kambing. Oleh sebang itu peternak diwajibkan untuk rajin membersihkan demi kesuksesan ternak kambing yang dimiliki.
Jenis kambing yang paling diminati pasaran adalah jenis kambing kacang, karena kambing ini cepat berkembang biak, imunitas tinggi sehingga lebih kebal terhadap penyakit, lebih gampang gemuk dan dagingnya paling banyak dicari.
Dan jenis kambing etawa, jenis kambing ini banyak dipelihara karena menghasilkan susu kambing dengan gizi yang terbaik. Biasanya tubuh kambing ini jauh lebih besar daripada jenis kambing lainnya.
Pemberian pakan kambing cukup dengan rumput dan daun – daunan yang sudah dijemur selama 2 hingga 3 jam, peternak bisa memberi makanan tambahan seperti bekatul, ampas tahu, atau singkong cacah . Kambing harus diberi makan 2 kali dalam sehari yakni di pagi hari dan di sore hari.
Dan wajib memberikan vitamin supaya menghasilkan kualitas kambing yang terbaik. Di usia kambing di 8 bulan sampai 12 bulan dan fisik sudah terlihat bagus, kambing sudah bisa dijual. Harga jual kambing di pasaran dihargai sekitar Rp. 1.850.000 dengan berat 23-25 kg. Dan dengan berat 26-28 kg bisa dihargai dengan 2.150.000. Kambing dengan berat 29 keatas dipasaran dapat dijual dengan harga 2.500.000 per ekor.
- Budidaya Jamur Tiram
Akhir – akhir ini banyak banget loh olahan dari jamur tiram yang viral dan minati oleh masyarakat contohnya saja jamur tiram krispi, sup jamur tiram, kripik jamur selain itu juga memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan oleh sebab itu permintaan akan jamur tiram tentunya tinggi. Maka ide ini juga tidak lepas dari peluang bisnis.
Pembudidayaan jamur tiram di lahan sempit dapat dimulai dengan memerlukan lahan berukuran 3 x 4 m saja. Hal yang wajib diperhatikan saat membudidaya jamur tiram adalah kelembapan, kita harus pandai mengatur kelembapan udara yang mana ini sangat mempengaruhi pertumbuhan jamur.
Untuk memulai, terlebih dahulu kita harus membangun ruangan kumbung yang terbuat dari kayu atau bambu dan ventilasi yang cukup. Setelah itu, membuat rak – rak setinggi 1,5 m untuk baglog (media tanam jamur tiram) Untuk membuat Baglog cukup mencampurkan bekatul, kapur,serbuk gergaji kayu diaduk rata dengan air dan di bungkus ke plastik.
Hasil campuran ini nantinya akan menghasilkan jamur tiram, selanjutnya baglog – baglog akan disusun dirak ruang kumbung.
Bicara tentang perawatan jamur tidak begitu ribet. Kamu cukup membersihkan baglog baglog dari debu dan perlu juga menyemprotkan cairan pestisida dan pengapuran sebelum memasukkan baglog tersebut. Masa panen jamur hanya perlu 10 hari saja, 1 baglog kita bisa memanen 5 sampai 8 kali dan kurun waktu 5 bulan dan wajib mengganti baglog yang baru
Dikutip dari media online kurio.id salah satu petani jamur tiram berasal dari Provinsi Sumatera Barat, Yuharmonis dikabarkan bisa mendapatkan keuntungan hingga 1 juta perhari bermodalkan 2,5 juta rupiah, sebulan bisa memanen hingga 500 jamur tiram dan menjualnya ke berbagai kota. Hebat Bukan ?
Nah, Dari penjabaran infomasi ide bisnis diatas apakah sudah ada di benak anda untuk memulai usaha anda sendiri . Manfaatkan lahan sempit dan raup untung besar. Perlu juga di ingat bahwa suksesnya sebuah bisnis diperlukan ketekunan dan kesabaran dan jangan pernah menyerah untuk terus belajar mengembangkan bisnis yang akan dijalankan nanti. Salam Cuan !
(May/INR)